Keluarga


 Setiap hari aku selalu mendengarkan lagu dengan headphonesku agar aku tidak mendengar suara yang dapat merusak telingaku.
Setiap hari mataku selalu tertuju pada laptopku melihat mv koleksiku agar aku tidak melihat wajah-wajah yang dapat membutakan mataku.
Setiap hari tanganku selalu menulis sajak yang indah agar tanganku tidak melayang diwajahnya.
Setiap hari aku selalu mencium perfume yang khas kamarku karena itu lebih baik daripada aku mencium bau mawar yang menyengatkan hidungku.
Dan hatiku tenang walau hanya di dalam kotak bertembok itu lebih baik daripada merasakan sakit hati.
Itu semua membuat hidupku lebih indah walau tanpa hamparan bunga diladang.
Semua itu hanya ada didalam ruang kecil dirumahku
Benar kata malaikat maut didrama 49days “keluarga mencintaimu tanpa syarat” dan aku rasa itu benar.
Siapa yang akan peduli, siapa yang akan tahu, siapa yang lebih merasakan, siapa yang merasakan sedih dan senangnya hidupku jika bukan keluargaku.
Mereka selalu marah padaku karena mereka peduli padaku, mereka tahu bahwa salah dan harus dibenarkan.
Mereka selalu tersenyum padakku, karena mereka tahu aku bahagia.
Dan mereka yang paham tentang hidupku,
Setiap hari berjumpa, setiap hari bersapa, setiap hari tahu tentang kebiasaan tingkah laku masing-masing.
Aku rasa tidak akan pernah kurang hati untuk bersama.
Jika selalu bersama, rasa beratpun akan menjadi hilang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sejarah Perang Teluk II

sepotong kasih sayang orangtua

Pelarian dan pelampiasan?